Yg betul2 bebas adalah yg tidak dikuasai nafsu dan ego (bergantung secara total kepada identifikasi diri yg bersifat benda dan sementara). Retorikanya ringan dan meringankan. Produknya syukur dan kasih sayang abadi tanpa syarat tanpa label. Hakikat diri dibuka hijabnya. Moga kita beroleh kebebasan sebegini.
Yg pura2 bebas sebenarnya dipenjara oleh nafsu dan ego, juga pergantungan total kpd identifikasi ciptaan manusia, kepada hero2 jadian yg mengaku-diri penyelamat. Retorikanya berat dan memberatkan, lawan dan melawan, tentang dan menentang. Produknya benci. Hakikat diri dikebas bukan dibebas. Hati2.
No comments:
Post a Comment