BALADA MENARA CONDONG & WIRAWATI YG DIPINGGIR LUPA.
Tentang tapak niaga wanita cekal, 'tanah' asal tumpah darah, rumah, pulang ke arah diam dan aman (kediaman) - yg makin lupus dihakis arus bendaisme, hanyut dibawa pestarisasi. Juga globalukasi, urbanisasi, hipsterisasi, gentrifikasi, pesta lumba2 kejar nama, 'diplacement' dan mungkin juga dekonstruksi perca moden serta pretensi seni konseptual kontemporari yg kononnya berat fikir. Menara jam tinggi yg pernah meneduhkan kedai bonda selama 20 tahun itu kini sudah jadi 'lokasi' untuk 'seni'.
Dua hari lepas aku ziarah dia. Senyum lebar wirawati ini menyambut kedatangan aku dgn tangan mendepa luas, memeluk erat dan mencium pipi ku berkali-kali, bawa aku kembali pulang dari segala kehanyutan serta tahyul kesenimanan.
@h3roziarah #h3roziarah #h3ropulang #h3ropulangtelukintan #h3ropulangketelukintan #h3rosedekad
No comments:
Post a Comment