Tuesday, 12 June 2018

RUMAH

From my comic "Keluarga Dak Don" (1979)

My dear wife Rozana Mohamed

This is the only house in this whole world that I can called home. I have been to many places around the world, but this is my home. If my mind, my feeling and my spirit has a physical anchor, it will b this rumah. Its not just a rumah. Forgive me for not owning what one can claim as 'aku punya rumah'. Im not good at this race and game of owning this and that. Im not good in dancing with the dance of commodity, real estate and investment. But this is the only rumah where my heart feels a sense of belonging and true unconditional love, without having to claim whatever. I hope you & our kids feel the same too. Tq for understanding how i feel. Tq for being by my side everytime we return to this abode of love. This will forever be where my heart is, while my heart is still beating. I will return to it until my last breath, even if only gazing from outside. One cant cheat the call of one's heart. Eventually, when our hearts stoped, kita semua akan pulang ke rumah abadi.



(Isteri ku Rozana Mohamed.

Inilah satu-satunya rumah yg saya boleh panggil tempat pulang. Saya dah pergi ke banyak tempat di merata dunia, tapi inilah tempat pulang saya. Kalaulah minda, perasaan dan jiwa saya itu berbentuk, ia akan hadir dalam bentuk rumah ini. Maafkanlah saya kerana tidak memiliki apa yg boleh dipanggil 'aku punya rumah'. Saya tak pandai bermain dlm perlumbaan dan permainan beli dan milik itu ini. Saya juga tak handal berdansa dengan tari komoditi, hartanah dan pelaburan. Tapi inilah satu-satunya rumah dimana hati saya rasa dipunyai dan dikasihi tanpa syarat, tanpa perlu menuntut atau memilik apa2. Saya harap kamu dan anak2 merasainya juga. Terima kasih kerana amat memahami. Terima kasih kerana berada di sisi saya setiap kali kita pulang ke lubuk kasih ini. Ia akan selamanya menjadi tempat pulang hati saya, selagi jantung saya berdegup. Saya akan terus pulang kpdnya hingga akhir nafas, walaupun melihat dari luar. Kita tak boleh tipu diri. Akhirnya, bila jantung kita berhenti, kita semua akan pulang ke rumah abadi.)

No comments:

Post a Comment

AYAHKU & NELAYAN

(Selepas "Ayahku dan Angkasawan" oleh Ibrahim Hussein) Kita singgah ke Kampung Baru, Manjung, Perak. Ini pekan nelayan. Dekat deng...